Yang aku mampu hanya diam terpekur mendapat diri mendengkur
dari jiwa yang tersungkur
Aku hanya mampu diam menciptakan entah yang semakin
mempertanyakan mengapa entah semakin entah
Entah yang menjadi mengiris sembilu membuat hati semakin
kaku
Aku hanya ingin berdoa menanggapi diri yang berdosa kepada
diri yang bernoda
Aku hanya ingin pulang, kembali mengulang memilih dan berdoa
Mengapa harus tangis yang pertama saya rasa ?
Mengapa harus mereka yang menatap dengan tegang ketika mulut
terdiam tanpa tangis pertama kalau kini
mereka yang pertama membuat tangis tak
kunjung reda
Ah asa, andai aku bisa memilih semua. Aku ingin tak pernah
ada
Bandung, Jembar , 03.30 Am
Memilu dan menunduk
sendu terhadap hati yang tak mampu terpandu
Aku ingin lepas dari kungku membuat semua orang terpaku
Bahwa aku mampu menympan silet rindu tanpa harus tersedu
Menunjukan rasa yang kini mati rasa menimbulkan serasarasa
Aku ingin dia, ia, mereka tau bahwa kini semua tiada
Karena semuanya menjadi entah yang kini kembali timbul tanpa
berantah
Bandung,Jembar 10.00 Am
aku hanya ingin meng-aku
20.16.00
No comments
0 komentar:
Posting Komentar